
Papua – Buah pinang (Areca catechu) merupakan salah satu tanaman tropis yang tumbuh subur di wilayah timur Indonesia, seperti Papua, Maluku, dan sebagian Sulawesi. Meski sering diasosiasikan sebagai bahan kunyahan tradisional, pinang menyimpan beragam keunikan yang membuatnya bernilai secara budaya dan fungsional.
Dalam keseharian masyarakat Papua, buah pinang dikunyah bersama kapur sirih dan daun sirih sebagai bagian dari interaksi sosial dan adat. Ritual mengunyah pinang tidak hanya dijadikan simbol penyambutan tamu, tetapi juga dipercaya sebagai sarana mempererat relasi antarkelompok.
Secara botani, pinang termasuk dalam famili Arecaceae dan telah lama dikenal di kawasan Asia Selatan dan Tenggara. Berdasarkan data dari Badan Standardisasi Nasional (BSN), biji pinang mengandung sejumlah senyawa aktif seperti arekolin, tanin, dan flavonoid. Kandungan tersebut menunjukkan potensi farmakologis, termasuk sebagai antioksidan dan antimikroba, meskipun pemanfaatannya tetap memerlukan pengawasan medis dan penelitian lebih lanjut.

Laporan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro) menyebutkan bahwa selain digunakan secara tradisional, biji pinang juga dimanfaatkan dalam industri obat herbal, bahan pewarna alami, dan bahkan dalam proses penyamakan kulit. Di sektor ekonomi, pinang menjadi komoditas ekspor ke negara-negara Asia Selatan seperti India dan Bangladesh, di mana konsumsi buah pinang cukup tinggi untuk keperluan budaya dan Akesehatan tradisional.
Dalam konteks pelestarian budaya, sejumlah pemerintah daerah di Papua dan Maluku mulai mengenalkan kembali kebiasaan mengunyah pinang dalam festival budaya dan pendidikan lokal. Tujuannya adalah menjaga keberlangsungan tradisi, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai lokal kepada generasi muda.
Dengan kekayaan kandungan alami dan nilai budaya yang melekat, buah pinang bukan sekadar hasil bumi, tetapi juga cerminan identitas masyarakat Indonesia bagian timur. Pelestarian tanaman ini bukan hanya soal ekonomi, tapi juga bagian dari menjaga ekosistem dan warisan leluhur. (AC)